Tarekat sufi harus dijadikan jalan untuk mencapai tingkat yang diperoleh oleh para sahabat Rasulullah saw, bukan untuk menyingkap misteri alam dan kehidupan atau untuk memperoleh tajalli. Tujuan sufi harus mencari pemahaman yang jelas dan keyakinan yang teguh kepada Risalat yang dibawa oleh Rasulullah saw Kebenaran yang dibawa oleh Rasul Allah adalah jelas dan final, tidak bisa ditantang oleh filsuf atau pun ahli sufi. Pikiran, ilham dan kasyaf bukanlah alat untuk mengadakan kebenaran yang kain dari kebenaran yang telah dinyatakan oleh al-Quran dan as-Sunnah.

Risalat yang dibawa oleh Rasulullah saw mengakui keberadaan benda-benda alam yang memiliki sifat-sifat dan kemampuan, bisa bergerak dan bertindak. Tuhan menciptakan makhluk dan dalam penciptaan makhluk itu Tuhan telah menempatkan kemampuan melakukan perbuatan. Perbuatan makhluk adalah ciptaan Tuhan bukan perbuatan Tuhan. Makhluk menggunakan bakat dan kemampuan yang Tuhan siapkan bagi mereka bukan makhluk menggunakan perbuatan Tuhan untuk melakukan perbuatan. Perbuatan Tuhan tidak bersamaan dengan perbuatan makhluk. Tuhan menciptakan makhluk dan sifat-sifat mereka tetapi Tuhan bukanlah alat kepada sifat-sifat tersebut. Tuhan yang menciptakan perbuatan tetapi bukan Tuhan yang bergerak dalam indera makhluk untuk melahirkan perbuatan.