Kanker sebagai salah satu penyakit tidak menular (PTM) terus menjadi perhatian dunia. Diperkirakan 7,6 juta orang kehilangan nyawa akibat penyakit ini setiap tahunnya. Gaya hidup sehat adalah kunci utama dalam upaya menekan risiko terkena penyakit mematikan ini.
Salah satu pola hidup sehat dalam mencegah kanker adalah dengan selalu membiasakan tubuh bergerak aktif dan melakukan kegiatan fisik seperti olahraga. Dengan berolahraga secara rutin, baik intensitasnya moderat atau tinggi, setidaknya ada lima jenis kanker yang dapat dicegah atau dihindari risikonya. Berikut adalah lima jenis kanker tersebut .
1. Kanker perut
Kanker perut dapat timbul ketika ada asel yang memproduksi lendir pada lapisan dalam perut. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam European Journal of Cancer, risiko kanker perut pada merka yang rajin dalam olahraga rutin seperti bola basket selama tiga kali seminggu akan mengalami penurunan antara 20 sampai 40 persen.
2. Kanker ovarium
Berdasarkan hasil sebuah studi yang diterbitkan dalam Cancer Cause and Control journal, perempuan yang terlibat aktif berolahraga dengan intensitas tinggi seperti berenang, akan mengalami penurunan risiko serangan kanker ovarium dibandingkan wanita yang tidak aktif.
3. Kanker payudara
Dalam studi yang dipublikasikan dalam Breast Cancer Research, wanita yang berpartisipasi dalam sejenis aktivitas medium selama 20 menit selama lima kali seminggu, ditambah diet sehat, dapat mengurangi risiko terkena kanker payudara. Studi lainnya, yang diterbitkan Journal of Clinical Oncology menemukan, wanita pascamenopause yang aktif berpartisipasi dan memiliki intensitas kuat dalam olahraga mengalami perubahan kadar hormon dan protein. Perubahan ini mengurangi risiko mereka terkena kanker payudara.
4. Kanker paru-paru
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) di Amerika, banyak orang meninggal karena penyakit kanker paru-paru dibandingkan kanker lainnya. Peneliti dari universitas Minnesota menemukan, wanita yang memiliki kebiasaan olahraga secara rutin memiliki risiko lebih rendah terkena kanker paru-paru.
5. Kanker prostat
Dalam studi yang dipublikasikan dalam European Journal of Epidemiology, peneliti menemukan pria yang terlibat dalam aktivitas olahraga yang menyenangkan (rekreasionl) secara rutin tampak lebih rendah risikonya terkena kanker prostat. Aktivitas yang bersifat rekreasional juga berkaitan dengan rendahnya riko seorang pria untuk meninggal akibat tersebut.
sumb3r
No comments:
Post a Comment