Tuesday, 7 May 2013

Dirimu itu adalah dunia dalam sekop kecil, pikiranmu adalah langitmu, dan hatimu adalah bumi. Ketika langit mendung, atau hujan duka, atau marah memekak petir atau panas membenci siapa saja, itu juga akan mempengaruhi orang sekitarmu, juga ketika hatimu yang sebagai bumi itu subur, aneka tanaman ilmu tumbuh, aneka kebijakan bak cendawan, orang akan suka datang mengunjungi hatimu... tapi jika tanah hatimu seperti tanah tandus yang mati, beracun seperti racun lapindo, orang juga akan menghindari bersinggungan denganmu, bahkan berusaha memenjarakanmu dalam penjara nusa kambangan agar kamu tak menyusahkan semua orang.

No comments:

Post a Comment