Wednesday, 27 February 2013

Sesungguhnya unggul Cinta Allah yang menguasai hati orang sufi. Sufi sanggup membelakangi surga demi Wajah Kekasihnya. Sufi sanggup menyeberangi neraka jika itulah jalan untuk sampai ke kekasihnya. Sufi sanggup menantang maut jika maut menghalanginya menemui kekasihnya. Jika benar ada orang yang sanggup mengarungi lautan api karena kekasih, maka sufilah orangnya. Layaklah sufi itu mendapat perlindungan dan kasih sayang dari Tuhan. Suasana perlindungan dan pengasuhan secara langsung dari Tuhan itulah yang dimaksudkan sebagai kewalian. Al-Waliyyu, Yang Maha Melindungi, memayungkan wali-wali-Nya dengan penjagaan dan perlindungan. Jazbah, fana dan baqa bukanlah kewalian yang sebenarnya. Itu semua hanyalah fenomena yang sering muncul pada orang yang dipayungi oleh al-Waliyyu, atau orang yang berada dalam daerah kewalian, terutama kewalian sufi. Tanpa fenomena demikian kewalian tetap ada.

No comments:

Post a Comment