
Pantauan merdeka.com, Sabtu (28/7), evakuasi lanjutan dilakukan setelah tiga perahu karet yang digunakan Kopassus dan Kopaska berhasil menarik paus secara perlahan-lahan ke perairan yang lebih dalam. Setelah itu, proses penarikan dilanjutkan oleh tugboat. Kapal ini adalah kapal yang biasa menarik kapal tongkang atau kapal pemandu di pelabuhan.
Selama kurang lebih tiga jam, paus yang diikat di bagian ekor dan tubuh itu mampu di bawa ke perairan dalam. Dari posisi awal tadi saat evakuasi dilakukan, paus malang itu bergeser sejauh 3 mil laut atau sekitar 5 kilometer. Butuh 2 mil laut lagi untuk membebaskan paus itu.
Sekitar pukul 15.00 WIB, paus tersebut sudah berhasil ditarik ke perairan lepas dengan kedalaman 15 meter. Menurut petugas evakuasi, diperlukan laut dengan kedalaman 20 meter untuk melepas bebas paus tersebut dan baru dinyatakan aman.
Diperkirakan masih dibutuhkan 1 jam lagi sebelum paus itu benar-benar dapat dilepaskan. Kapal milik Kemenhub dan 3 perahu karet terus mengawal.
SUMB3R
No comments:
Post a Comment